CASE-BASED REASONING (CBR) PADA SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN SINGKONG DALAM USAHA MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS TANAMAN

Authors

DOI:

https://doi.org/10.21063/jtif.2017.V5.1.41-47

Keywords:

Case-Based Reasoning, Nearest neighbor similarity, sistem pakar

Abstract

Tanaman pangan adalah segala jenis tanaman yang dapat menghasilkan karbohidrat dan protein, oleh karena itu tanaman pangan menjadi sumber utama makanan pokok sebagian besar penduduk Indonesia. Salah satu tanaman pangan yaitu singkong atau ubi kayu (Manihot Esculenta Crantz). Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat produktifitas tanaman singkong yaitu adanya serangan hama dan penyakit. Untuk mengidentifikasi hama dan penyakit diperlukan ahli atau pakar di bidang ini yang biasa dikenal sebagai Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). Data dari Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Sumatera Barat Tahun 2015 bahwa jumlah Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk tanaman pangan dan hortikultura hanya berjumlah 234 orang, sedangkan jumlah petani 644.610 orang. Dari data tersebut, terlihat bahwa jumlah penyuluh dengan petani tidak sebanding. Penelitian ini membangun sistem pakar identifikasi hama dan penyakit singkong menggunakan metode Case-Based Reasoning (CBR). CBR merupakan sistem penalaran komputer yang menggunakan pengetahuan lama untuk mengatasi masalah baru. CBR memberikan solusi terhadap kasus baru dengan melihat kasus lama yang paling mendekati kasus baru. Proses identifikasi dilakukan dengan cara memasukkan kasus baru yang berisi gejala-gejala yang akan diidentifikasi ke dalam sistem, kemudian melakukan proses perhitungan nilai similaritas antara kasus baru dengan dengan basis kasus menggunakan metode nearest neighbor. Hasil pengujian sistem untuk identifikasi terhadap hama dan penyakit tanaman singkong dengan penetapan bobot similaritas 5, 3, dan 2 menunjukkan bahwa sistem mampu mengidentifikasi hama dan penyakit tanaman singkong dengan gejala yang sesuai rule sebesar 100%, serta perhitungan tingkat akurasi menggunakan metode nearest neighbor sebesar 67,65%.

References

Arhami.,M., ” Konsep Dasar Sistem Pakar”, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2005

Bowen, Kenneth A, “Prolog and Expert Systems”, McGraw-Hill, Singapore, 1991

Fathansyah. 2012. Basis Data edisi revisi. Bandung : Informatika Bandung, 2012

Giarratano, J and G. Riley, “ Expert System : Principle and Programming”, 4 th ed, PWS Kent, USA, 2004

Himawan Arif, “Aplikasi Sistem Pakar Berbasis Grafis untuk Mendeteksi Hama dan Penyakit Tanaman Ubi Kayu (Manihot Esculenta Crantzt)”, Jurnal Teknomatika Vol. 4, No. 1 Juli 2011 ISSN No. 1979-7656, 2011

Komputer, Wahana. 2009, “PHP Programming. Yogyakarta : Andi Offset, 2009

Kusrini, “ Aplikasi Sistem Pakar”, Yogyakarta : Andi Offset, 2008

Minarni, Hidayat Rahmat,“Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pakar untuk Kerusakan Komputer dengan Metode Backward Chaining”, Jurnal Teknoif, Vol, 1, No. 1 ISSN No. 2338-2724: 26-35, 2013

Minarni, Hardianti Sri, “Expert System For Fever Diagnosis Using Case Base Reasoning”, Jurnal Sains dan Informatika Vol. 1, No. 1 ISSN No. 2459-9549, 2015

Minarni, Paulina Rosnami, “Sistem Pakar Penyakit Kulit Anak Berbasis Web dengan Metode Forward Chaining”, Prosiding Seminar Nasional Peranan Iptek Menuju Industri Masa Depan (PIMIMD) 2015, Institut Teknologi Padang, 2015

Pal, Sankar and Shiu, Simon CK. 2004. “Foundations of soft case Based Reasoning”.United State of Amerika : John Wiley & Sons Inc Publication, 2015

Setiawan, Anton, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Padi Berbasis Web dengan Forward dan Backward Chaining”, Jurnal Telkomnika, Vol. 7, No. 3 Desember 2009 ISSN No. 1693- 6930: 187-194, 2009

Sutojo, T, Edy Mulyanto dan Vincent Suhartono, “Kecerdasan Buatan”. Yogyakarta : Andi Offset, 2011

Tim Penyusun,“Database Ketahanan Pangan Sumatera Barat Tahun 2014”, Badan Ketahanan Pangan Sumbar, 2015

Tim Penyusun, “Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2015”, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar, 2015

Tim Penyusun, ”Laporan Hasil Sensus Pertanian Terpadu 2013”, Badan Pusat Statistik Sumatera Barat, 2013

Published

2017-04-30

How to Cite

[1]
“CASE-BASED REASONING (CBR) PADA SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN SINGKONG DALAM USAHA MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS TANAMAN ”, Jurnal Teknoif Teknik Informatika Institut Teknologi Padang, vol. 5, no. 1, pp. 41–47, Apr. 2017, doi: 10.21063/jtif.2017.V5.1.41-47.

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2